Hukum Pinjam Uang Di Bank Syariah - Ustadz Syafiq Riza Basalamah

Bagaimana hukum meminjam uang di bank yang katanya syariah?

Ustadz Syafiq Riza Basalamah tentang hukum pinjam uang di bank syariah

Jamaah yang berkaitan dengan bank ini, alhamdulillah ini pertanda umat Islam mau bangkit. Dulu tahun 1990’an ke bawah tidak banyak bank syariah atau mungkin malah tidak ada. Bank muamalah tahun berapa? Tahun 1990’an muncul? Selama ini kemana bank syariah. Umat Islam tidak memikirkan syariat.

Sekarang Alhamdulillah sudah mulai mereka menuntut, “aku ingin di bank yang tidak pakai riba sampai munculah bank syariah.” Walaupun yang anda lihat bank syariah sedang berusaha untuk menjadi bank syariah karena ada aturan-aturan bank Indonesia yang belum bisa diubah. Tapi ke depan ada Insya Allah, kita kawal bank syariah ini supaya benar-benar jadi syariah.

Bukan hanya cassing’nya tapi dalamnya juga. Terus kalau saya mau pinjam ke bank syariah? Kalau nasehat saya ya jangan. Dalam Islam kalau ingin pinjam uang itu kalau dalam kebutuhan mendesak, yang kedua kalau sistimnya tidak riba, dan yang ketiga ada kemampuan untuk bayar.

Jadi pinjam itu bukan untuk bermewah-mewahan. Ada orang punya uang 20 juta bisa untuk beli mobil. Dapat mobil tidak 20 juta? 15 juta saja dapat. Tapi orang ini ingin beli mobil 200 juta. Berarti bukan kebutuhan tapi gengsi. Ingin yang bagus jangan, kau beli saja yang 20 juta.

Apalagi kalau pinjam dari bank syariah yang ada Wallahu a’lam yang saya dengar dari fatwa-fatwa Ustadz, mereka sedang berusaha untuk menjadi syariah. Karena kadang kala ada bunga yang dibungkus menjadi bagi hasil atau apa. Tapi Insya Allah ke depanya bank itu akan menjadi lebih syariah.

Anda kalau tidak butuh jangan, hindari berhutang. Rasulullah hampir setiap hari beliau berdoa untuk memohon kepada Allah agar dijauhkan dari hutang, “Ya Allah aku berlindung kepada-Mu dari hutang dan dari dosa.” Maka usahakan muslim tidak hidup dengan hutang. Dia mensyukuri apa adanya.

Tulisan mungkin mengalami sedikit pengeditan.

Location:

Berbagi :